SMESCO merupakan kepanjangan dari “Small and Medium Enterprises and Cooperatives”, atau KUKM – Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah. Sebuah lembaga untuk mempromosikan produk-produk unggulan Indonesia kepada dunia Internasional. Lembaga ini berada di bawah Kementerian Negara Koperasi Usaha Kecil dan Menengah.
Sekian daerah sudah saya kunjungi di Indonesia belum semua memang tapi setidaknya Sumatra Jawa Kalimantan dan Halmahera serta Bali sudah pernah saya kunjungi. Dan mimpi indah nya adalah mengunjungi seluruh pelosok Indonesia. Dari mengelilingi propinsi propinsi di Sumatra dan Jawa dan beberapa kabupaten di Kalimantan dan Halmahera. Yang saya temukan adalah kekayaan Indonesia. Alam nya yang dahsyat dan Budaya yang menarik dan arif. Mulai dari Tarian nyanyian kain dan pakaian semuanya kaya dan beragam. Salah satu kesenangan saya adalah mampir ke pasar tradisional dan industri kecil. Kata temen saya sih hobby yang aneh .. tapi entah kenapa dorongan itu selalu hadir. Dan kalau ada waktu dan kesempatan saya pasti akan masuk dan bertanya tanya. Bak wartawan saya bertanya dan mengajak ngobrol tanya hal hal kecil sehingga saya dapat memotret dengan rileks dan mereka pun tak merasa terganggu. Satu lagi adalah kebiasaan saya kalau berjalan ke luar kota .. berhenti dan mengungunjungi petani petani yang sedang berkeringat atau bersantai di sawah garapan mereka. Indonesia gemah ripah loh jenawi, hanya saja masih banyak usaha yang harus kita lakukan agar slogan itu tak berhenti hanya di slogan. Dan saya pikir Smesco ada salah satu cara untuk membawa kita mewujudkan gemah ripah loh jenawi … kayu pun kalau ditancapkan tumbuh begitu suburnya di negri ini, hanya diperlukan manusia manusia kreatif agar kita bisa menjadi lebih baik dan menjadi manusia indonesia yang bangga dengan negrinya. Bangga dengan budayanya dan bisa berdiri tegak dengan produksi dalam negri. Bangga dengan pakaian dan bahasa kita. Indonesia Raya.
Baiklah tak ingin cerita ini jadi ceramah membosankan, tapi sedikit cerita perjalanan boleh kali ya. Suatu hari saat berkeliling Sumatra Barat di daerah Pasaman di pinggir jalan saya melihat pisau bergelantungan pasti ada industri pisau di sini, dan sebuah keluarga yang sedang menyelesaikan aktifitas panennya. Di hari sebelumnya di Sumbar saya mampir di industri jagung tradisional. Dan di hari lain saya kerkunjung ke Tuktuk di Pulau Samosir Sumatra Utara dan Liwa kota kecil yang asri dan terkenal dengan kopi dan rumah panggungnya di Lampung Barat, Brebes yang tak jauh dari Jakarta dengan telur asin dan hasil bawang merahnya. Semuanya daerah2 eksotik di indonesia. tapi kali ini cerita kita akan lain .. industri industri yang saya lihat di daerah menampakkan wujudnya di ruangan ruangan apik dan di tata dengan indah, dan para anak muda yang kreatif pun mengangkatnya ke table top menciptakan foto foto indah produk Indonesia.
Kaya sungguh kaya. Di suatu sore yang ngungun saya mendapat email dan undangan dari teman baru yang pada saat itu baru saya kenal lewat blog, namanya Taufan Gio, makasi undangannya Gio, dan saya pun menjadi tamu yang di undang untuk meliput acara Couching Clinic Photography. Tapi yang lebih membuat saya senang lagi adalah ternyata acara ini merupakan bagian dari agenda acara Smesco Indonesia di bawah koordinasi Kementerian Koperasi dan UKM yang menggelar Smesco Netizen Vaganza 2015 berupa rangkaian workshop bagi anak muda dibarengi dengan festival musik dan bazar produk unggulan UKM dari 34 provinsi seluruh Indonesia.
Iya dan sebagai perempuan yang mencintai produk indonesia terutama pernak pernik saya pun seperti menemukan surga kecil. Akan ada banyak pernik pernik lucu yang memuaskan mata saya dan saya yakin yang baca liputan ini ingin kesana dan belanja belanji, dan satu lagi yang pasti, akan membuat kamera saya tak berhenti menyalak he he he … tapi tentu saya sebelumnya harus tertib aturan .. mari kita mulai dari pintu masuk ha ha …
Dan sebelum acara inti siang ini sebaiknya micro SD di HP dan SD card kamera kudu di isi dulu. Berjalan berkeliling .. ahaai bukan hanya anak muda nih yang mau ke sini .. ibu ibu/bapak bapak muda dan tua juga tidak keberatan saya kira.
Saatnya belajar. Subjek Coaching Clinic kali ini tentang Stilllife Photography dan Basic Lighting, ilmu yang sangat berguna untuk pemotretan produk. Dan mentor kali ini adalah Om Ditto Birawa dan Raiyani Muharramah.
Eiit acara tak berakhir di sini, masih ada lomba foto dan workshop photography ini pun membuka Table Top di lt 12 dan 15 Gedung Smesco – Galery Indonesia Wow, biar anak muda bebas berkreasi dan mengabadikan produk produk lokal ini. Walau pun memotret produk tidak harus di atas table top kata Mbak Raiyani, yang paling penting itu adalah pencahayaan dan komposisi. Tentu saja saya tak mau ketinggalan menjajal keindahan Brand Lokal ini sebelum dipindahkan ke laci, lemari dan rak rak pajangan.
Nah gimana tertarik main ke Smesco? tunggu apa lagi. Di senja yang indah saat perut cukup lapar, sosis dengan kentang ini kayaknya nikmat sekali .. dan ini tak begitu asli indonesia tapi super yakin deh kalau kentangnya berasal dari Wonosobo Indonesia. Ahh yang di foto adik-adik imut ini aja yaa 🙂
Senja temaram sudah mulai menyapa dan tak lama lampu lampu jalanan pun mulai hidup … saatnya pulang dan sampai ketemu di acara acara Smesco selanjutnya karena yakin saya akan berkunjung lagi ke sini setidaknya saya akan mencari gelang dan kalung cantik asli indonesia. Cuus ahh …
3 thoughts on “Produk Asli Indonesia di Event Smesco Netizen Vaganza 2015”
Foto sosis kentang menyita perhatian duluan, hahaha!
Btw thanks buat artikelnya mbak Husni! Oya selamat juga sudah menang kompetisi foto produk 🙂
ha ha ha makan sosis kentangnya nya sangaaat mengenyangkaan .. sama sama Gio .. sayang ketiduran jadi gak ada bukti kalau aku menang deh kecuali hadiahnya udah ada di rumah 🙂
Thank mba atas artikelnya, jadi tambah wawasan nih hehe